Pembongkaran Makam di Simpasai Dompu, Terpaksa Dilakukan Guna Hindari Konflik Berkepanjangan
DOMPU NTB – Suasana sempat memanas di Kelurahan Simpasai Woja, Kabupaten Dompu, Sabtu 10 Mei 2025, saat pembongkaran paksa makam almarhumah Nurma binti Mansur oleh pihak keluarga.
Makam yang berada di lahan milik H.Nasi, yang masih hubungan keluarga dengan almarhumah, sudah sejak lama didesak untuk melakukan pembongkaran oleh seorang putri pemilik lahan, hingga anak-anak almarhumah putuskan untuk memindahkan makam ke TPU Dore.
Namun proses pembongkaran sempat ditolak oleh Rusman, anak kedua dari pemilik tanah, bahkan ia sempat duduk di atas makam sambil memegang cangkul sebagai bentuk penolakan. Perdebatan tegang pun terjadi, namun pihak kepolisian dapat mengatasi hingga situasi tetap terkendali.
Kapolsek Woja IPTU Norkurniawan menyampaikan bahwa, demi mengendalikan suasana pihak kepolisian merespon dan menurunkan anggota ke lokasi guna antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Langkah pengamanan dilakukan demi menjaga situasi tetap kondusif.
“Kami himbau para pihak agar menyelesaikan permasalahan dengan baik, musyawarah secara kekeluargaan dan mengedepankan rasa empati pada orang yang telah tiada,” ucap Kasi Humas mewakili Kapolsek Woja.
Pembongkaran dan pemindahan makam akhirnya selesai dapat dilakukan sekitar pukul 12.00 Wita dengan keadaan saling memahami dan kondusif. (Lukman)