BUSERNEWS, LAMPUNG – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung Erwinto menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Jema’ah haji asal Lampung bernama Asniwati di Makkah.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga para jema’ah yang wafat mendapat tempatkan terbaik di sisi Allah SWT,” ucapnya.
Erwanto memastikan bahwa, seluruh hak jema’ah yang wafat tetap dipenuhi sesuai ketentuan.
“Seluruh proses pengurusan jenazah dilakukan oleh PPIH Arab Saudi sesuai syariat. Dan Jenazah almarhumah dimakamkan di Makkah. Kami sangat berduka,” ucap Erwinto.
Walau demikian. “Ini adalah kemuliaan tersendiri dan dicatat sebagai syahid karena wafat dalam ibadah suci,” sambungnya.
“Alhamdulillah masing-masing keluarga jamaah telah dihubungi dan diberikan penjelasan mengenai kondisi serta hak-hak yang akan diterima, termasuk asuransi jiwa haji,” tegasnya.
Sementara, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung, M Ansori menambahkan bahwa penanganan jenazah dilakukan oleh petugas kloter dan sektor dengan penuh penghormatan.
“Almarhumah dishalatkan dan dimakamkan di pemakaman umum di Makkah,” ujarnya.
Ansori menyebutkan bahwa wafatnya Asniwati menambah jumlah jemaah haji asal Lampung yang meninggal dunia di Arab Saudi. Hingga saat ini, terdapat 10 jemaah yang wafat di Tanah Suci dan satunya meninggal di Tanah Air,” ungkapnya
Ansori juga mengingatkan seluruh jemaah asal Lampung untuk menjaga kesehatan menjelang fase pemulangan ke Indonesia.
“Jangan memaksakan diri dalam beraktivitas. Istirahat cukup, konsumsi makanan bergizi, dan segera lapor jika ada keluhan kesehatan,” pintanya. (Harry irawan)
